
ITime – Yoyakarta Suasana duka menyelimuti dunia keraton di Tanah Jawa. Raja Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, melakukan takziah ke Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat untuk menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Kanjeng Sinuhun Pakubuwono XIII.
Kedatangan Sri Sultan Hamengku Buwono X ke Keraton Surakarta disambut hangat oleh keluarga besar keraton. Dalam kunjungan tersebut, Sultan turut mendoakan almarhum agar mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
“Beliau (PB XIII) adalah sosok yang sangat dihormati dan memiliki jasa besar dalam menjaga nilai-nilai budaya serta tradisi keraton Jawa. Kehilangan beliau merupakan duka yang mendalam bagi kita semua,” ujar Hamengku Buwono X dalam kesempatan tersebut.
Takziah ini menjadi simbol eratnya hubungan persaudaraan antara dua keraton besar di tanah Jawa, yakni Keraton Yogyakarta Hadiningrat dan Keraton Surakarta Hadiningrat. Keduanya dikenal memiliki peran penting dalam pelestarian budaya, adat, dan warisan leluhur Jawa.
Selain melakukan doa bersama, Sri Sultan juga sempat berbincang dengan keluarga besar almarhum PB XIII dan beberapa abdi dalem, menegaskan pentingnya menjaga kebersamaan dan kelestarian budaya Jawa meski dalam suasana duka.
Wafatnya PB XIII menjadi kehilangan besar bagi masyarakat Surakarta dan seluruh pecinta budaya Nusantara. Sosoknya dikenal bijaksana, rendah hati, dan konsisten menjaga tradisi keraton di tengah modernisasi yang terus berkembang.
Reina

