
iTime.id – Karanganyar. 4 November 2025.
Setelah resmi mengakhiri masa jabatannya sebagai Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan tidak akan pindah dari rumah pribadinya di kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Meski demikian, area Colomadu juga akan disulap menjadi rumah dinas kehormatan bagi mantan presiden tersebut.
Sumber dari lingkungan pemerintah daerah menyebutkan bahwa Jokowi memilih tetap tinggal di rumah pribadinya karena telah merasa nyaman dan memiliki kedekatan emosional dengan kawasan tersebut.
“Pak Jokowi sudah lama menempati rumah di Colomadu. Beliau merasa lingkungan di sana sudah seperti keluarga sendiri,” ungkap salah satu warga setempat, Selasa (4/11/2025).
Namun, untuk menunjang kegiatan kenegaraan dan tamu resmi yang mungkin masih datang, pemerintah pusat berencana mengalihfungsikan sebagian kawasan Colomadu menjadi rumah dinas mantan presiden. Proyek ini dikabarkan akan memperhatikan unsur budaya lokal dan ramah lingkungan.
Kepala Dinas Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah membenarkan adanya rencana tersebut.
“Benar, ada wacana menjadikan sebagian kawasan Colomadu sebagai kompleks rumah dinas kehormatan mantan Presiden Jokowi. Desainnya akan sederhana, bernuansa Jawa modern, dan tetap mempertahankan karakter khas Karanganyar,” ujarnya.
Masyarakat sekitar menyambut baik rencana itu. Mereka berharap keberadaan Jokowi yang tetap tinggal di daerah tersebut bisa memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.
“Sejak beliau sering pulang ke Colomadu, kawasan ini jadi lebih ramai. Banyak UMKM tumbuh,” kata Siti, salah satu warga.
Dengan keputusan Jokowi untuk tetap menetap di Colomadu, kawasan tersebut diprediksi akan menjadi ikon baru hunian tokoh nasional di Jawa Tengah, sekaligus simbol kedekatan seorang pemimpin dengan akar daerahnya.
